Spiga

Bioteknologi?

Bioteknologi secara umum berarti meningkatkan kualitas suatu organisme melalui aplikasi teknologi. Aplikasi teknologi tersebut dapat memodifikasi fungsi biologis suatu organisme dengan menambahkan gen dari organisme lain atau merekayasa gen pada organisme tersebut. Perubahan sifat biologis melalui rekayasa genetika tersebut mengakibatkan lahirnya organisme baru produk bioteknologi dengan sifat-sifat yang menguntungkan bagi manusia.
Bioteknologi adalah cabang ilmu yang mempelajari pemanfaatan makhluk hidup maupun produk dari makhluk hidup dalam proses produksi untuk menghasilkan barang dan jasa. Dewasa ini perkembangan bioteknologi tidak hanya didasari pada biologi semata, tetapi juga pada ilmu-ilmu terapan dan murni lainnya, seperti biokimia, komputer, biologi molekuler, mikrobiologi, genetika, kimia, matematika dan lain sebagainya. Dengan kata lain, bioteknologi adalah ilmu terapan yang menggabungkan berbagai cabang ilmu dalam proses produksi barang dan jasa.

Ciri utama bioteknologi adalah:
1. Adanya agen biologi berupa mikroorganisme, tumbuhan atau hewan
2. Adanya pendayagunaan secara teknologi dan industry
3. Produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian



Gambar 1. Kegunaan bioteknologi untuk memenuhi kebutuhan manusia

Bioteknologi secara sederhana sudah dikenal oleh manusia sejak ribuan tahun yang lalu. Sebagai contoh, di bidang teknologi pangan adalah pembuatan bir, roti, maupun keju yang sudah dikenal sejak abad ke 19, pemuliaan tanaman untuk menghasilkan varietas-varietas baru di bidang pertanian, serta pemuliaan dan reproduksi hewan. Di bidang medis, penerapan bioteknologi di masa lalu dibuktikan antara lain dengan penemuan vaksin, antibiotic dan insulin walaupun masih dalam jumlah yang terbatas akibat proses fermentasi yang tidak sempurna. Perubahan signifikan terjadi setelah penemuan bioreactor oleh Louis Pasteur. Dengan alat ini, produksi antiobiotik maupun vaksin dapat dilakukan secara massal.
Pada masa kini, bioteknologi berkembang sangat pesat, terutama di Negara-negara maju. Kemajuan ini ditandai dengan ditemukannya berbagai macam teknologi semisal rekayasa genetika, kultur jaringan, rekombinan DNA, pengembangbiakan sel induk, kloning dan lain-lain. Teknologi ini memungkinkan kita untuk memperoleh penyembuhan penyakit-penyakit genetic maupun kronis yang belum dapat disembuhkan, seperti kanker ataupun AIDS. Penelitian di bidang pengembangan sel induk juga memungkinkan para penderita stroke ataupun penyakit lain yang mengakibatkan kehilangan atau kerusakan pada jaringan tubuh dapat sembuh seperti sedia kala. Di bidang pangan, dengan menggunakan teknologi rekayasa genetika, kultur jaringan dan rekombinan DNA, dapat dihasilkan tanaman dengan sifat dan produk unggul karena mengandung zat gizi yang lebih jika dibandingkan tanaman biasa, serta jauh lebih tahan terhadap hama maupun tekanan lingkungan. Penerapan bioteknologi di masa ini juga dapat dijumpai pada pelestarian lingkungan hidup dari polusi. Sebagai contoh, pada penguraian minyak bumi yang tertumpah ke laut oleh bakteri dan penguraian zat-zat yang bersifat toksik di sungai atau laut dengan menggunakan bakteri jenis baru.
Perkembangan bioteknologi secara singkat dapat dibagi ke dalam beberapa generasi yaitu:
1. Era bioteknologi generasi pertama = bioteknologi sederhana
Penggunaan mikroba masih secara tradisional dalam produksi makanan dan tanaman serta pengawetan makanan.
Contoh: pembuatan tempe, tape, cuka dan lain-lain
2. Era bioteknologi generasi kedua
Proses berlangsung dalam keadaan tidak steril
Contoh:
a. Produksi bahan kimia: aseton dan asam sitrat
b. Pengolahan air limbah
c. Pengolahan kompos
3. Era bioteknologi generasi ketiga
Proses dalam kondisi steril
Contoh: produksi antibiotik dan hormon
4. Era bioteknologi generasi baru = bioteknologi baru
Contoh: produksi insulin, interferon, antibodi monoklonal
Kemajuan di bidang bioteknologi tidak lepas dari berbagai kontroversi yang melingkupi perkembangan teknologinya. Sebagai contoh, teknologi kloning dan rekayasa genetika terhadap tanaman pangan mendapat kecaman dari berbagai macam golongan.

1 komentar:

  agitya

Minggu, September 21, 2008 2:44:00 PM

Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.

Artikel Terkait